
Cara mengatasi ASI sedikit –Masalah yang sering dialami oleh ibu saat menyusui dan menyusui secara eksklusif kepada bayinya adalah langkah produksi ASI yang lebih sedikit. Sebelum menyerah dan memutuskan untuk memberikan asi formula kepada bayinya, mama harus dapat mengetahui penyebab ASI nya sedikit serta beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasinya.
Produksi ASI yang sedikit bukan hanya membuat seorang ibu mengalami baby blues, namun dapat membuat bayi akhirnya bisa menerima susu formula. Sebuah penelitian bahkan menuliskan, 5 persen dari wanita di dunia benar-benar melakukannya karena kondisi medis atau pernah melakukan operasi pengurangan payudara.
Sangat mengkhawatirkan saat mengingat ASI sangat dibutuhkan oleh bayi untuk nutrisi tumbuh dan mendapatkan cukup berat badan.
- Beberapa langkah yang dapat ibu kerjakan agar dapat meningkatkan produksi ASI yaitu:
- Memperbaiki posisi dalam menyusui
Cobalah bermacam posisi saat menyusui berbeda agar bisa menolong penempelan mulut di puting mama dengan baik. Bunda juga dapat meminta bantuan bidan atau dokter untuk mengonsultasikan nya. - Menyusui sesering mungkin
Menyusui Si Kecil sesering yang dia inginkan, terlebih ketika iya memperlihatkan tanda-tanda lapar. Kebutuhan ASI bagi setiap bayi berbeda. Biasanya bayi baru lahir perlu menyusu 8-12 kali atau lebih dalam waktu 24 jam, atau setiap 2-3 jam, untuk mendapatkan cukup ASI. Untuk bayi berusia di atas 2 bulan, frekuensi menyusui bisa dikurangi menjadi setiap 3-4 jam. Setiap waktu menyusui tiba, Bunda jangan sungkan untuk membangunkan Si Kecil yang sedang tertidur. - Nutrisi penting untuk menghasilkan ASI
Air susu ibu adalah makanan terbaik bagi bayi. Bayi bisa mendapatkannya kapan pun dan ibu seharusnya memberikan ASI tersebut tanpa ada pembatasan, termasuk batasan waktu menyusui. Agar produksi ASI cukup, jangan lupa untuk mencukupi asu pan nutrisi dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan memiliki gizi seimbang, minumlah secukupnya air putih, dan perbanyak makanan yang berkalori dari makanan yang dikonsumsi. - Memompa ASI
Jika terpaksa memberikan ASI dengan menggunakan botol atau dot, pastikan agar dapat memompa ASI sesering mungkin agar bisa memberikan stimulasi yang baik untuk menghasilkan ASI.
b. Jangan Menyerah, Lakukan Ini untuk Mengatasi Penyebab ASI Sedikit
Dari banyaknya kemungkinan yang dapat menyebabkan ASI sedikit, masalah yang disebabkan oleh faktor menyusui umumnya dapat diatasi dengan cara menerapkan teknik menyusui yang benar, dan meningkatkan frekuensi stimulasi pada payudara dengan menyusui atau memompa payudara sesering mungkin.
Sedangkan penyebab produksi ASI menurun yang merupakan suatu kondisi medis, memerlukan pemeriksaan dan penanganan medis dari dokter. Dokter bisa melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi kondisi klinis yang menjadi penyebabnya, serta memberikan penanganan yang sesuai dengan kondisi ibu maupun kondisi bayi.
Selain itu, ada banyak langkah lain yang bisa di lakukan untuk memperbanyak ASI agar ter cukupi kebutuhan sang bayi:
1. Tetaplah menyusui anak sesering mungkin.
- Memompa ASI setelah maupun sedang menyusui bayi.
- Ceritakan kepada dokter atau laktasi mengenai obat atau suplemen yang dapat menghasilkan ASI.
- Terapkan lah pola hidup yang sehat dengan istirahat yang cukup, hindari stres, tidak merokok dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
- Sebelum memberikan minuman formula untuk anak, pastikan ibu untuk berkonsultasi ke laktasi terlebih dahulu. Untuk penerima donor ASI juga dapat menjadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan ASI Si Kecil.
Jangan menyerah untuk memberikan ASI eksklusif kepada si buah hati. Karena banyaknya jumlah ASI yang diberikan, bisa memberi banyak manfaat bagi bayi. Saat mamak tidak bisa memproduksi ASI, beberapa bayi masih menikmati kenyamanan dengan mengisap puting susu. Ada banyak penyebab ASI sedikit. Untuk tetaplah untuk berkonsultasi ke dokter agar mengetahui apa yang menyebabkan ASI menjadi sedikit, dan cara untuk mengatasinya.(Elfiza)